13 Feb 2011

Prayogo Pangestu 'Kuasai' Proyek Menara Jakarta


Jakarta - Mundurnya debut konglomerat Henry Pribadi dalam pembangunan proyek Menara Jakarta pada awal tahun ini membuat konglomerat Prajogo Pangestu menjadi pemegang saham mayoritas dalam konsorsium Menara Jakarta oleh PT Prasada Japa Pamudja.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Direktur Wiratman and Associates  Multidiciplinary Consultants Wiaratman Wangsadinata selaku konsultan Menara Jakarta, saat ditemui di acara transformasi konstruksi di Hotel Ambhara, Jakarta, Senin (22/3/2010).

"Januari kemarin Prayogo Pangestu jadi pemegang saham mayoritas," katanya. 

Ia mengatakan Prajogo Pangestu menjadi mayoritas setelah Henry Pribadi melepas seluruh kepemilikan sahamnya kepada Prajogo di proyek tersebut. Sedangkan 4 pemegang saham menara Jakarta lainnya yaitu Sohat Chairil (pengusaha batubara), Harun Sebastian (Senayan City), Abraham Alex Tanuseputra (Pengusaha Apotek, dan pendiri Gereja Bethany), dan Kelompok Kompas Gramedia masih tetap dalam konsorsium.

Sayangnya Wiratman enggan menyampaikan berapa porsi saham masing-masing pihak. Ia mengatakan total pembangunan proyek menara setinggi 558 meter tersebut setidaknya bisa menelan dana minimal Rp 2,1 triliun dengan seluruh pendanaan lokal.

"Konon pendanaan tidak ada masalah," ucapnya.

Wiratman menegaskan setelah dibangun kembali pada awal Januari 2010 ini, ia optimis menara Jakarta akan bisa beroperasi pada tahun 2012 nanti. Menara Jakarta akan dilengkapi dengan restoran berputar, ruang pameran, hotel, mal, kafe, menara telekomunikasi dan lain-lain, yang ditargetkan bisa berdiri hingga 100 tahun.
sumber : detik finanace

Tidak ada komentar:

Posting Komentar